Kendaraan Dalam Usaha Peternakan

Dalam menjalankan usaha peternakan ada kalanya dibutuhkan kendaraan untuk kelancaran usaha. Kendaraan ini berfungsi sebagai alat transportasi untuk mendistribusikan produk ke pelanggan. Kendaraan distribusi ini tersedia dalam berbagai jenis, mulai dari mobil pickup, motor roda tiga, becak hingga sepeda motor motor.

Dalam memilih kendaran transportasi untuk usaha peternakan, kita harus memilih dengan bijak dan tepat. Pastikan kendaraan yang dipilih memenuhi kebutuhan usaha kita. Setelah itu barulah untuk memenuhi keperluan lainnya. Selanjutnya harga kendaraan juga harus dipertimbangkan juga. Sebisa mungkin belilah kendaraan yang paling murah, mampu mengangkut seluruh hasil produksi dan tangguh.

Jangan Sampai kendaraan yang dibeli setelah dipakai 5 bulan sudah mulai terjadi kerusakan-kerusakan. Ini akan menggerus keuntungan usaha untuk memperbaikan kendaraan. Terutama sekali bila kita membeli kendara bekas. Harus sangat hati-hati sekali membelinya agar tidak banyak masalah setelah digunakan.

Pastikan juga kelengkapan surat-surat kendaraan utuh. Jangan sampai ada yang rusak dan hilang. Ini akan membuat kita aman apabila saat beroperasi menemui razia kendaraan. Bila surat-surat sudah lengkap kita tidak akan ditilang. Hanya diperiksa sebentar saja surat-suratnya lalu dipersilahkan lanjut ke tujuan.

Bagi pengusaha peternakan baru lebih baik menggunakan motor. Terutama yang kapasitas produksi peternakannya masih sangat kecil. Seperti usaha puyuh petelur yang baru bisa memproduksi 1000 butir telur puyuh per hari. Untuk telur sebanyak ini masih bisa diangkut menggunakan sepeda motor.

Selanjutnya bagi peternakan yang baru mulai berkembang jumlah produksinya dianjurkan membeli atau menggunakan motor roda tiga. Jangan langsung membeli mobil. Seperti peternak yang memproduksi 5000 telur puyuh per hari. Bila diangkut dengan mobil akan banyak ruang angkut yang tidak terisi, sedangkan biaya BBM-nya lebih besar dari motor roda tiga. Sedangkan motor roda tiga mampu mengangkut seluruh hasil produksi namun BBM-nya lebih murah daripada mobil. Inilah kenapa motor roda tiga lebih efisien.

Sedangkan mobil pickup cocok untuk peternakan yang sudah mampu memproduksi dalam jumlah yang sangat besar. Seperti peternakan puyuh dengan produksi 25.000 butir per hari. Tidak cukup hanya dengan menggunakan motor roda tiga saja. Karena daya angkut yang kurang sehingga kita akan bolak-balik mengantar dan menjemput telur kembali. Ini akan membuat boros biaya untuk bensin motor.

Oleh karena itu dibutuhkan kendaraan yang mampu mengangkut telur dalam jumlah besar seperti mobil. Dengan demikian hanya dengan sekali jalan semua hasil produksi langsung terangkut. Sehingga tidak perlu bolak-balik menjemput telur ke kandang.

Perusahaan besar skala nasional mampu memproduksi telur dalam jumlah yang luar biasa besar. Tidak hanya telur saja namun perusahaan ini juga memproduksi produk lain seperti daging ayam, daging puyuh, bibit, obat dan produk lainnya.

Perusahaan skala ini sudah membutuhkan kendaraan yang sangat besar. Kendaraan yang efisien adalah truk biasa hingga truk kontainer. Seperti perusahaan Japfa, Charoen Phokpan, Cargill dan perusahaan nasional lain.

Itulah beberapa kendaraan untuk usaha peternakan. Hari ini kendaraan memang sudah jadi kebutuhan. Bila kita tidak memiliki kendaraan maka usaha yang dijalankan cendrung tidak efisien yang mengakibatkan rendahnya jumlah keuntungan usaha. Namun tetap harus memperhatikan kebutuhan dan efisiensi usaha.

Walaupun usaha peternakan membutuhkan konsentrasi yang sangat intensif, bukan berarti kita harus mengurangi perhatian terhadap keluarga kita. Usahakan keluarga kita senantiasa dalam kondisi sehat dan sejahtera. Sehingga kita akan tenang menjalankan usaha.

Baik itu kebutuhan primer maupun kebutuhan-kebutuhan lainnya, usahakan terpenuhi. Seperti kendaraan mobil. Ini juga perlu kita disediakan untuk keluarga. Bisa digunkanan untuk mengantar anak ke sekolah, pergi jalan-jalan liburan, berobat saat-saat kritis dan kegiatan yang lainnya.

Kendaraan keluarga ini sebaiknya dibeli setelah kendaraan usaha telah ada. Bagi yang kredit mobil, tunggu sampai kredit mobilnya lunas. Setelah itu baru beli mobil keluarga. Lalu bagaimana bentuk mobil yang cocok untuk keluarga kita? Silahkan baca Mobil Keluarga.

Tweet

Postingan terkait:

— 1 Comment — Cakrawala